TECHNICAL ANALYSIS TUTORIAL CANDLESTICKS

OLEH KELOMPOK 2 :
DIAH RETNO PANGLIPUR 115020400111015
TITIA DWIANINGRUM 115020400111016
ERIKA PUTRI WULANDARI 115020400111018
OKKY RAHMAWATI 115020400111021
JURUSAN ILMU EKONOMI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
Candlesticks, Trend Lines, Support and Resistance
Pemahaman tentang pergerakan grafik candlestick
Grafik candlestick = grafik lilin, lahir di Jepang. Steve Nison (Mr Candlesticks) menemukan dan pertama kali mengenal rahasia teknik ini. Sejak saat itu Steve menjadi terobsesi dengan teknik ini, dia mulai mempelajari, meneliti, menulis, dan perlahan mulai tumbuh populer di sekitar tahun 90 an.
Banyak trader mempertimbangkan grafik candlestick lebih menarik dan mudah diin-terpretasikan secara visual dari pada grafik batang tradisional. Setiap unit candlestick mem-berikan satu gambaran yang mudah diurai tentang gerak harga. Para trader dengan segara dapat membandingkan hubungan antara harga pembukaan dan penutupan sebagaimana halnya harga tertinggi dan terendah. Hubungan antara harga pembukan dan penutupan dipandang sebagai informasi vital dan membentuk intisari dari candlestick. Candlestick ko-song, di mana harga penutupan lebih besar dari pada harga pembukaan, mengindikasikan tekanan beli. Sebaliknya candlestick solid, di mana harga penutupan lebih rendah dari pada harga pembukaan, mengindikasikan tekanan jual.
Apa yang candlestick tunjukkan?
Dalam sebuah grafik candlestik/grafik lilin, mengandung informasi:
- Harga pembukaan(Open),
- Harga penutupan(Close), serta
- Dinamika pergerakan harga (High/Tertinggi - Low/Terendah).
Bagian bawah menunjukan harga terendah(lower shadow), sementara bagian atas adalah harga tertinggi (Upper shadow).
Dalam grafik candlestick bagian tengah terdapat sebuah kotak. Kotak ini akan diberi warna dimana akan menandakan bahwa harga naik atau turun. Titik tertinggi ditandai oleh puncak dari bayangan atas dan titik teren-dah oleh dasar dari bayangan bawah.
Harga Naik
Bila kotak tidak berwana/putih/hijau, menandakan harga naik, Harga naik apabila harga penutupan > harga pembukaan. candlestick kosong digambarkan dengan dasar body mewakili harga pembukaan dan atap body mewakili harga penutupan.
Harga Turun
Sedangkan bila kotak berwana hitam/merah menandakan harga turun. harga turun apabila harga penutupan < harga pembukaan. candlestick solid digambarkan dengan atap body mewakili harga pembukaan dan dasar body mewakili harga penutupan. Disini kita melihat pasti ada jeda waktu antara harga pembukaan dan penutupan, jeda ini sering disebut dengan Time Frame. Dan bisa diatur sesuai keinginan kita, seperti 5 menit, 10 menit, 15 menit, 1 jam, 1 hari, ataupun 1 bulan.
Harga Tetap (Doji)
Pola ini terjadi karena harga open/close sama atau hampir sama, sehingga pada grafik biasanya badan hanya akan berupa garis tipis. Pola ini memberikan petunjuk ketidakpastian antara pembeli dan penjual. Biasanya jika muncul pola ini, trader akan melihat pola sebelumnya untuk dirangkaikan atau digunakan sebagai bahan referensi.
- Semisal jika Doji muncul setelah Marubazu putih, menunjukkan pada saat dimana Doji muncul selera pembeli telah jenuh. Atau di pasar jumlah pembeli telah mulai berkurang.
- Demikian pula apabila Doji muncul setelah Marubazu hitam, menunjukkan pada saat dimana Doji muncul selera penjual telah jenuh. Yang perlu dicermati adalah bahwa tanda Doji ini belumlah merupakan konfirmasi akhir bahwa pasar telah jenuh. Perhatikan beberapa saat pola baru yg muncul untuk memberikan kepastian.

“White body” menggambarkan bahwa harga closing pada hari itu lebih tinggi dibandingkan harga opening pada hari itu.Garis vrertikal ke atas pada candle menunjukkan harga tertinggi yang pernah terjadi pada hari itu yang disebut dengan hod.Dan garis vertical kebawah pada candle menunjukkan harga terendah yang pernah terjadi pada hari itu, atau disebut lod.
Ketika “Red body”berarti menggambarkan bahwa harga closing pada hari itu lebih rendah dibandingkan harga opening pada hari itu.Sedangkan candle yang berwarna hitam “black body” berarti bahwa harga closing pada hari itu lebih tinggi dibandingkan harga closing pada hari kemarin.Tetapi harga close nya lebih rendah disbanding harga open.Atau bisa dikatakan harga nya naik namun jatuh pada opening hari itu.
Ketika candle menunjukkan setengah penuh, maka harga closing pada hari itu lebih rendah dibandingkan harga closing pada hari kemarin.Candle mengalami penurunan pada opening.Dan pada hari itu opening lebih rendah dibandingkan closing pada hari itu dan harganya naik.
Pada “Doji Chart” harga open dan closenya relative sama.Doji chart sangat penting pada level ini.Dan jangan mengabaikannnya karena pada doji chart memungkinkan terjadinya keseimbangan baru.
Support adalah suatu tingkat harga dimana biasanya terjadi tekanan jual yang diimbangi oleh pembelian ,sehingga harga menjadi balik arah ketas. Support dibentuk dengan menggambarkan garis yang menghubungkan minimal 2 (dua ) titik terendah yang sejajar.
Resistance adalah suatu tingkat harga dimana biasanya tekanan beli diimbangi oleh kenaikan penjualan,sehingga kenaikan harga dapat tertahan ,bahkan menjadi balik arah kebawah.
Resistance dibentuk dengan menggambarkan minimal 2(dua 0 titik tertinggi yang sejajar.
Resistance dibentuk dengan menggambarkan minimal 2(dua 0 titik tertinggi yang sejajar.
Garis support yang berganti fungsi menjadi garis resistance disebut dengan base line atau garis pijakan . Begitu juga sebaliknya garis resistance yang beralih fungsi jadi support disebut dengan base line.
Base line ini berfungsi sebagai pijakan untuk market bergerak lebih jauh lagi .
Kebalikan dari goncangan candle stick adalah shooting star. candle stick ini harus ditindaklanjuti pada perlawanan bagian utama shooting star yang melewati di atas resistensi, namun ditutup oleh penutupan candle sangat penting untuk melihat dan menjual saham pendek candle stick ini bisa sama menguntungkan sebagai shakeout bullish candle.

Harga bergerak di atas resistance dan menarik pembeli baru hanya untuk mengalihkan mereka dengan shake out candle stick dengan penutupan hari, hal ini menyebabkan penjualan dalam jangka pendek.

Topik yang akan dibahas:
- Patah yang berlawanan bertindak sebagai dukungan
- Patah dukungan bertindak sebagai resistance
- Trendline dan kenaikan Resistance
Ketika area resistance rusak, saham akan menggunakan area resistance yang rusak sebagai level support baru

Breakthrough tidak akan membiarkan saham melalui garis support. Breakthrough tidak akan membiarkan saham bergerak lebih tinggi, saham akan mengalami sideways kemudian breakthrough kembali dan kemudian tes ulang untuk melihat apakah adanya reversal baru akan adanya sideways, melalui penerapan dan kemudian untuk melihat apakah tes ulang gerakan baru akan menyentuh resistance, kemudian tidak akan membiarkan saham bergerak lebih tinggi. Perhatikan dua bidang resistance yang dekat bersamaan, saham kedua tingkat resistance dan kemudian tes ulang kedua daerah untuk pergerakan selama beberapa bulan ke depan.

Sekarang di sisi pendek. Kita harus mendiskusikan ketika dukungan rusak, dan bagaimana pendek saham pada level kunci pada mereka kerusakan dukungan. Ketika dukungan rusak, itu kemudian menjadi area resistance pada upaya untuk naik kembali. Semakin lama waktu yang dibutuhkan untuk area support untuk istirahat, semakin kecil kemungkinan bahwa tindakan harga akan menembus level resistance yang baru pada tes pertama. Juga kita belajar bagaimana uptrend akan memberitahu kita cerita pendek besar tentang downtrend.

Garis hijau disebut support, yaitu batas bawah kemungkinan harga saham terendah.
Lihat shakeout candles, shakeout candles berada dibawah garis support pada level 10.18 mendekati 10.02. Kemudian lihat selanjutnya, naik ke level 10.64 dan shakeout candles berada di atas garis resisten yang merupakan batas atas kemungkinan harga saham tertinggi. Kemudian setelah melewati resisten 10.64, mulai jatuh lagi dan shakeout candles kembali berada di bawah garis support 10.18 pada level 10.11, setelah itu kembali merangkak naik melewati garis resisten 10.64 dan membentuk garis resisten baru pada level 10.74 dan terus naik hingga level 10.94. Namun, shakeout candles kembali turun membuat garis support baru pada level 10.74 yang sebelumnya merupakan garis resisten. Shakeout candles kembali naik. Setelah berada pada level 11.05 kembali turun ke level 10.74, kemudian naik lagi melewati resisten 11.00, di level 11.13 dan kembali turun setelah tiga jam membentuk support 11.00. Naik kembali hingga 11.26 dan turun lagi ke 11.17.
Saat shakeout candles pada level 10.10 saham dapat dijual

Orang – orang tidak pernah memiliki pikiran untuk berhenti ketika telah masuk dan mencoba trading karena mereka melihat profit saat melakukan trading. Ini merupakan langkah – langkah mudah untuk memahami shakeout candle, jika kamu dapat memahami shakeout candle stick doji dan dalam waktu yang tidak lama kamu dapat menjadi seorang trader yang sukses.
Langkah dasarnya adalah memahami shakeout candle dan kemudian melakukan trading dengan benar. Jangan menjadi trader yang mudah menyerah selalu berpikir untuk berhenti. Ketika ingin mencoba trading, yang terpenting adalah melihat historical dan selalu ingat setiap pola perubahan stickout candle dan kemudian coba jangan takut mengalami kerugian. Yang terpenting adalah selalu ingat kapan shakeout candle akan naik atau turun, setelah mencapai level berapa stickout candle akan naik atau turun, di level berapa kira – kira dapat membuat garis support dan resisten. Lakukan terus untuk memahami pola perubahan stickout candle, lakukan setiap hari, setiap minggu, setiap bulan, lakukan terus sampai memahami pola perubahan stickout candle. Karena perubahan stickout candle nyata, sangat nyata. Ingatlah semua bagian dari candle stick.

Yang penting untuk diingat adalah bahwa :
Support di chart mingguan lebih kuat daripada support chart harian. Support chart harian lebih lebih kuat daripada support chart perjam. Support chart perjam lebih kuat daripada support chart perlima menit.

Ketika support telah terlewati, kemudian akan menjadi area resistance pada upaya untuk kembali. Semakin lama waktu yang dibutuhkan area support untuk terlewati, semakin kecil kemungkinan tingkat harga akan melewati level resistance baru pada tes pertama. Dan juga bagaimana sebuah uptrend akan menceritakan sebuah cerita pendek tentang downtrend.
Singkatnya kita harus mendiskusikan ketika support jatuh, dan bagaimana saham dalam janka pendek ketika dimana support jatuh. Ketika support jatuh, kemudian menjadi daerah resistance atas usaha untuk kembali meningkat. Semakin lama waktu yang dibutuhkan support untuk jatuh, semakin kecil pengaruh dari pergerakan harga (pada tes pertama).

Keterangan:
1. Garis hijau adalah garis support.
2. Chart tersebut menunjukkan waktu - waktu yang paling baik bagi kita untuk menjual/membeli.
3. Lingkaran berwarna ungu adalah shooting star. Shooting star adalah tipe dari bentuk pembalikan yang menandai adanya penurunan harga.

Pada gambar di atas menunjukkan pergerakan harga saham. Dimana mulai pada level 27,94 terdapat support yang menggambarkan patahan bawah pada harga saham. Meskipun setelah itu mengalami kenaikan kembali, namun jika dilihat pada gambar diatas, pergerakan harga saham menunjukkan terbentuknya 3 kali patahan bawah (support) dengan level yang tidak jauh berbeda. Support awalnya terdapat pada level 27,94, dimana pada level ini sebaiknya investor yang sudah memiliki sahamnya lebih baik untuk di tahan (hold) terlebih dahulu sahanya dan atau menambah stock sahamnya pada harga yang menurun ini, dengan tujuan agar apabila harga saham naik maka investor akan mendapat tambahan pendapatan baik dari saham yang telah dimiliki sebelumnya maupun saham yang baru ia beli, kemudian terlihat bahwa harga saham merangkak naik ke level 30,36 yang selanjutnya menjadi resistance karena terjadi patahan atas, di level ini di sarankan kepada investor untuk menjual stock (sahamnya) ketika mengetahui terjadinya patahan, sehingga investor dapat mendapatkan return yang lebih banyak, dan setelah itu harga saham bergerak turun hingga pada level support kedua yakni 28,01, pada level ini sebaiknya investor membeli pada harga penutupan di hari itu dengan “short position” di level support kedua ini karena dapat dilihat setelahnya terjadi kenaikan kembali pada level 29,25 yang menjadi resistance kedua, pada level ini apabila investor menjual sahamnya sebelum terjadi penurunan maka return investor akan bertambah lagi. Pada level selanjutnya terjadi patahan dan penurunan lagi hingga posisi pada level 27,00 yang menjadi support ketiga, setelah support ketiga terjadi kenaikan dan patahan pada resistance ketiga di level 28,36. Setelah itu patahan dari resistance ketiga bergerak turun hingga penurunan melampaui batas garis support pertama, kedua, dan ketiga. Setelah penurunan ini pergerakan harga saham mengalami resistance dimana dapat dilihat tingkat resistance baru mencapai tingkat support yang terakhir dialami (support ketiga). Rata-rata memang terjadi demikian, dimana level resistance jatuh pada tingkat level support sebelumnya. Pada penurunan ini terjadi keadaan yang tidak stabil (pada kotak biru), dimana terjadi banyak support dan resistance dengan janga waktu yang pendek, hal ini akan menyebabkan kebingungan pada investor akan menjual atau membeli saham. Dalam keadaan ini support yang terjadi di kotak biru sebaiknya tidak dihiraukan, karena perubahannya hanya kecil sehingga tidak berarti. Dalam keadaan sideways seperti ini dengan trend yang dapat dikatakan downtrend maka hendaklah investor dengan bijak menganggap hal ini bukan hanya dari segi risiko tetapi juga secara keseluruhan, misalnya saja peluang yang mungkin dapat di ambil dalam kondisi seperti ini.
Sekarang kita akan melihat bagaimana sebuah uptrend intraday dapat menunjukkan arcas kesempatan pendek yang baik untuk perdagangan harian. Ini terjadi lagi ketika support telah rusak dan maka diuji ulang sebagai resistensi pada upaya back up. Bekerja dengan cara yang sama seperti pada chart daily. ingat bahwa kita selalu mencari risiko hukum dan entri penghargaan yang tinggi dengan titik keluar yang jelas
Untuk membuat grafik candlestick, kita harus memiliki satu set data yang memuat nilai pembukaan, tertinggi, tetrendah, dan penutupan untuk tiap periode waktu yang ingin ditampilkan. Bagian badan yang kososng atau solid dari candlestick disebut dengan “body” (juga dikenal sebagai “real body”. Garis panjang tipis di atas dan di bawah body mencerminkan kisaran nilai tinggi/rendah dan disebut dengan “bayangan” (juga dikenal sebagai “kumis” dan “ekor”). Titik tertinggi ditandai oleh puncak dari bayangan atas dan titik terendah oleh dasar dari bayangan bawah. Jika harga ditutup lebih tinggi dari pada harga pembukaannya, candlestick kosong digambarkan dengan dasar body mewakili harga pembukaan dan atap body mewakili harga penutupan. Jika harga ditutup lebih rendah dari pada harga pembukaannya, candlestick solid digambarkan dengan atap body mewakili harga pembukaan dan dasar body mewakili harga penutupan.
Banyak trader mempertimbangkan grafik candlestick lebih menarik dan mudah diinterpretasikan secara visual dari pada grafik batang tradisional. Setiap unit candlestick memberikan satu gambaran yang mudah diurai tentang gerak harga. Para trader dengan segara dapat membandingkan hubungan antara harga pembukaan dan penutupan sebagaimana halnya harga tertinggi dan terendah. Hubungan antara harga pembukan dan penutupan dipandang sebagai informasi vital dan membentuk intisari dari candlestick. Candlestick kosong, di mana harga penutupan lebih besar dari pada harga pembukaan, mengindikasikan tekanan beli. Sebaliknya candlestick solid, di mana harga penutupan lebih rendah dari pada harga pembukaan, mengindikasikan tekanan jual.
Garis tren muncul pada semua grafik candlestick di semua frame waktu. Banyak pedagang menonton baris trend yang sama bahwa anda dan pembeli order di garis tren bawah dan penjual order di garis tren atas. Garis tren adalah salah satu bentuk analisa teknikal yang paling sederhana, tetapi sangat penting dalam perdagangan valas atau perdagangan berjangka lainnya. Dimana dengan trendline ini bisa memberikan sinyal reversal, retracement, jual/beli. Namun faktanya juga banyak trader yang kurang memanfaatkan trendline dalam menganalisa pergerakan harga(chart). Kadang hal ini dianggap sepeleh oleh para trader bahkan banyak yang mengabaikannya dan lebih cendeung tertarik dengan indikator-indikator modifikasi. Padahal apabila digambarkan dengan benar, trendline dapat memberikan sinyal seakurat metode analisa teknikal lainnya. Hal yang sering terjadi adalah trader tidak membuat garis trendline sesuai kondisi pasar(kaidah yang benar), malah sebaliknya, mereka menarik garis sesuai dengan keinginan trading mereka sendiri.
Garis tren ini juga sering digunakan untuk menentukan titik support dan resistence. Garis tren dibagi dalam tiga jenis, yaitu garis uptrend, garis downtrend, dan garis sideways (harga sedang bergerak kesamping atau flat). Untuk menggambar garis uptrend dapat dilakukan dengan menarik garis lurus dari arah kiri ke kanan dan menghubungkan antara titik-titik harga terendah pada grafik atau sering disebut titik support dalam suatu periode tertentu. Sedangkan untuk membuat garis downtrend kita dapat melakukannya dengan menghubungkan titik-titik harga tertinggi atau resistence pada chart.
Berikut adalah bagaimana menggambar garis tren dengan benar
- Pertama Garis UpTrend/Bullish: Garis ditarik sepanjang titik/area support(lembah), yang berarti di bagian bawah pergerakan harga(chart)
- Kedua Garis DownTrend/Bearish: Garis ditarik sepanjang titik/area resistance(puncak), yang berarti di bagian atas pergerakan harga(chart)
- Karena ini berupa garis maka syarat untuk menarik garis adalah anda bisa menemukan 2 titik support atau 2 titik resistance dan ekor. Ekor dalam hal ini bisa diartikan sebagai titik ke 3 yang merupakan titik konfirmasi. Atau mudahnya dengan menarik dari 3 titik akan diperoleh kualitas garis tren yg lebih akurat.
Sekarang kita akan melihat apa yang terjadi jika kita memiliki dua garis yang menunjukkan tren dan ada garis lagi yang memotong. Cadangan tersebut untuk menguji ulang trendline yang pecah, tapi pada perpotongan dukungan (jalur hijau) dan juga trendline dari saluran yang tinggi.

Saya yakin sekarang ada banyak orang percaya dukungan dan penolakan. Ingatlah selalu bahwa dukungan = pembeli atau permintaan untuk saham. Penolakan = penjual atau kurangnya permintaan untuk untuk saham yang sering disebut pasokan. Contoh terakhir ini adalah salah satu bukti kebetulan karena Anda telah melihat sekali pada tabel, tapi dua kali? Tidak ada kebetulan di sini!

Saya yakin sekarang ada banyak orang percaya support dan resistance dan kekuatannya yang benar. Ingatlah selalu bahwa support = hadirnya pembeli ... atau permintaan untuk saham. Resistance = hadirnya penjual... atau kurangnya permintaan untuk saham ... yang sering disebut supply. Contoh terakhir ini adalah bukti yang benar-benar kebetulan karena Anda telah melihat sekali pada chart ... tapi dua kali? Tidak ada kebetulan di sini!
Sekarang kita akan melihat bagaimana sebuah uptrend intraday dapat menunjukkan daerah kesempatan pendek yang baik untuk hari perdagangan. Terjadi lagi ketika support rusak dan maka diuji ulang sebagai perlawanan pada upaya back up. Bekerja dengan cara yang sama seperti pada chart daily kita hanya tertutup. Ingat bahwa kita selalu mencari risiko rendah... dan keuntungan yang tinggi dengan.

Kami menemukan support dengan candle shakeout menutup di atas garis support. Meskipun badan candle tidak menyentuh garis support, tetap bisa dikatakan support. Selain itu, kami juga menemukan badan candle yang menyentuh garis support yang bisa dikatakan clear suppo
Jika candlestick berhasil (breakout) support artinya, harga akan naik dan membentuk keseimbangan baru kembali. Begitu juga dengan garis yang berhasil (breakout) resistance, harga akan turun dan membentuk keseimbangan baru lagi.
Apa yang terjadi ketika 2 Trendlines bersebrangan? Nah apa yang terjadi ketika Anda memegang berat £ 30 di atas kepala Anda dengan satu tangan dibandingkan dengan memegangnya di atas kepala Anda dengan dua tangan? Ingat dalam contoh ini bahwa garis trend resistance atas akan bertindak sebagai dukungan setelah itu rusak ... seperti dukungan horisontal terbuat dari pergerakan harga, Artinya, harga yang berhasil menembus resistance memang dapat disebut sudah menunjukkan harga tertinggi, namun itu tidak lama karena setelah menembus resistance , harga akan turun.
Sekarang kita akan melihat apa yang terjadi jika kita memiliki dua tangan memegang berat £ 30, tapi kami juga memiliki teman baik yang bersedia untuk mengulurkan tangan dalam memegang itu dengan kami ... kami pasti meningkatkan kemungkinan bahwa berat akan tidak jatuh dan memukul kami di kepala. Trend sering benar-benar bekerja seperti analogi ini.
Jika garis trend sudah mencapai support dan menembusnya , sebaiknya kita melakukan hold sampai terjadi kenaikan harga saham kembali. Tetapi setelah diamati , ternyata pergerakan garis trend menunjukkan berbeda. Setelah garis dapat menembus support, trend menunjukkan kenaikan, namun saat garis tidak menembus support hal yang sama juga bisa terjadi, trend menunjukkan uptrend meskipun hanya sedikit.

Begitu juga , garis yang berhasil menembus resistance selanjutnya akan mengalami penurunan, tetapi garis yang tidak berhasil menembus juga mengalami penurunan meskipun hanya sedikit.

Apa yang diberitahukan candlestick kepada kita ?
- Harga pembukaan untuk hari
- Harga penutupan untuk hari
- Harga tertinggi hari ( gerobak )
- Harga rendah hari ( lod )
Memberitahu kita jika harga saham naik perhari
- Candle putih berongga
- Candle hitam diisi
Memberitahu kita jika harga saham turun perhari
- Candle merah berongga
- Diisi candle merah
Memberitahu kita jika harga tetap sama perhari
- doji
Apakah Anda pernah terguncang dari saham? Apakah Anda pernah keluar posisi dengan kerugian pada dukungan , hanya untuk menonton reli harga kembali di atas area support sebelum lilin ditutup? Tindakan ini sering membentuk apa yang kita sebut candle shakeout dan mereka sangat penting untuk mengidentifikasi level support kunci.
Topik yang akan dibahas :
- menembus resistance bertindak sebagai dukungan
- bertindak sebagai resistance
- trendline support dan resistance
Ketika area resistance rusak , saham akan menggunakan daerah itu menembus resistance sebagai level support baru. Breakout resistance yang digunakan sebagai level support yang baru bekerja di semua kerangka waktu , tidak hanya pada grafik harian .
Sekarang di sisi pendek. Kita harus mendiskusikan ketika dukungan rusak , dan bagaimana saham pendek pada level kunci pada mereka kerusakan dukungan . ketika dukungan rusak , kemudian menjadi area resistance pada upaya untuk naik kembali . lama waktu yang dibutuhkan untuk area support untuk istirahat, semakin kecil kemungkinan bahwa tindakan harga akan menembus level resistance yang baru pada tes pertama . juga kita belajar bagaimana uptrend akan memberitahu kita cerita pendek besar tentang .
Sekarang kita akan melihat bagaimana sebuah uptrend intra day dapat menunjukkan area opportunities pendek yang baik untuk hari perdagangan . ini terjadi lagi ketika dukungan rusak dan maka diuji ulang sebagai perlawanan pada upaya back up . bekerja dengan cara yang sama seperti pada chart daily kita hanya tertutup . ingat bahwa kita selalu mencari risiko rendah dan entri penghargaan yang tinggi dengan titik keluar yang jelas .
Garis tren muncul pada semua grafik candlestick di semua frame waktu . banyak perdagangan menonton baris yang sama trend bahwa Andadan order pembelian di garis tren bawah dan order jual di garis tren atas sering menunjukkan bagaimana mereka dapat diprediksi.
Apa yang terjadi ketika 2 Trendlines menyeberang ? baik apa yang terjadi ketika Anda memegang berat £ 30 di atas kepala And adengan satu tangan dibandingkan dengan memegangnya di atas kepala Anda dengan 2 tangan ? ingat dalam contoh ini bahwa resistance trendline atas akan bertindak sebagai dukungan setelahrusak .. seperti dukungan horizontal terbuat dari pergerakan harga .
Sekarang kita akan melihat apa yang terjadi jika kita memiliki dua tangan memegang berat £ 30,tapi kami juga memiliki teman baik yang bersedia untukmeminjamkan tangan dalam mengangkatnya dengan kami. Kita pasti meningkatkan kemungkinan bahwa berat badan tidak akan jatuh dan memukul Usin kepala. Trendlines sering benar-benar bekerja seperti analogy ini.
Saya yakin sekarang ada banyak orang percaya support dan resistance dan daya yang benar. ingat selalu bahwa dukungan = pembeli hadir atau permintaan untuk saham. resistensi = penjualan atau kurangnya permintaan untuk saham yang sering disebut pasokan. Contoh terakhir ini adalah bukti yang benar-benar kebetulan karena Anda telah melihat sekali pada tabel. Tapi dua kali ? kebetulan di sini!